Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sistem bilangan (Desimal, Biner, Octal dan Hexadecimal)



بسم الله الرحمن الرحيم
اللهم صل على سيدنا محمد واله وصحبه وسلم

Sistem bilangan (Desimal, Biner, Octal dan Hexadecimal)

Ada 4 Jenis Sistem Bilangan yang dikenal yaitu : Desimal (Basis 10), Biner (Basis 2), Oktal (Basis 8) dan Hexadesimal (Basis 16). Berikut penjelesan mengenai 4 Sistem Bilangan ini :

  1. Desimal (Basis 10)
  2. Desimal (Basis 10) adalah Sistem Bilangan yang paling umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sistem bilangan desimal menggunakan basis 10 dan menggunakan 10 macam simbol bilangan yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan 9. Sistem bilangan desimal dapat berupa integer desimal (decimal integer) dan dapat juga berupa pecahan desimal (decimal fraction).
  3. Biner (Basis 2)
  4. Biner (Basis 2) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 2 simbol yaitu 0 dan 1. Bilangan Biner ini di populerkan oleh John Von Neumann. Contoh Bilangan Biner 1001
  5. Oktal (Basis 8)
  6. Oktal (Basis 8) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 8 Simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7. Contoh Oktal 1024
  7. Hexadesimal (Basis 16)
  8. Hexadesimal (Basis 16), Hexa berarti 6 dan Desimal berarti 10 adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 16 simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A(10), B(11), C(12), D(13), E(14), F(15). Pada Sistem Bilangan Hexadesimal memadukan 2 unsur yaitu angka dan huruf. Huruf A mewakili angka 10, B mewakili angka 11 dan seterusnya sampai Huruf F mewakili angka 15. Contoh Hexadesimal F3D4

Materi Sistem Komputer Kelas X Semester Ganjil/Gasal Kurikulum 2013

Posting Komentar untuk "Sistem bilangan (Desimal, Biner, Octal dan Hexadecimal)"